BAHAN
AJAR
Gaya Magnet
Gaya magnet
adalah gaya yang ditimbulkan oleh magnet. Alat-alat yang memanfaatkan gaya
magnet di antaranya pintu lemari es, ujung obeng, ujung gunting, kotak tempat
pensil, papan catur, kompas, dinamo, speaker, dan kaset.
Mengelompokkan benda yang bersifat magnetis
dan tidak magnetis
Benda-
benda yang dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang bersifat magnetis
sedangkan benda-benda yang tidak dapat tertarik oleh magnet disebut benda yang
tidak magnetis.
Perhatikanlah,
pintu itu dapat tertutup rapat walaupun tanpa selot. Mengapa bisa seperti itu?
Ternyata, ada magnet yang dipasang di badan lemari es dan bingkai pintunya
terbuat
dari
besi. Ketika pintu didekatkan, magnet akan segera menariknya. Akibatnya,
timbullah gaya tarik yang menyebabkan pintu lemari es akan menutup. Mengapa
besi dapat ditarik oleh magnet? Gaya tarik pada magnet dapat menarik bendabenda
tertentu. Lakukanlah percobaan berikut untuk mengenali jenis-jenis benda yang
dapat ditarik magnet dan yang tidak dapat ditarik magnet. Ada dua jenis benda
berdasarkan mudah tidaknya tertarik oleh magnet. Bahan dari besi atau baja
dapat ditarik magnet. Bahan dari plastic dan kayu tidak dapat ditarik magnet.
Gaya
magnet masih berpengaruh terhadap benda-benda logam meskipun ada penghalang di
antara magnet dan benda yang ditariknya. Besarnya daya tembus gaya magnet
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain jenis penghalang, tebal tipisnya
penghalang, dan kekuatan magnet. Selain itu, pengaruh gaya magnet juga
ditentukan oleh jarak magnet dengan benda.
Kekuatan
gaya tarik magnet tidaklah sama di setiap sisi atau bagiannya. Gaya magnet
paling kuat terletak di kutub-kutub magnet. Perhatikan gambar di bawah ini!
Daerah di
sekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet disebut medan magnet.
Area medan magnet itu biasa
ditunjukkan dengan garis-garis gaya magnet. Garis-garis gaya magnet tersebut
saling bertemu di ujung kedua kutubnya.
Magnet
mempunyai dua kutub. Pada keadaan bebas, magnet akan selalu menunjuk ke arah
utara dan selatan. Ujung magnet yang mengarah ke utara disebut kutub utara,
sedangkan ujung magnet yang mengarah ke selatan disebut kutub selatan. Biasanya
kedua ujung magnet diberi warna yang berbeda untuk membedakan kedua kutub
magnet itu. Apa yang terjadi jika dua buah kutub magnet saling didekatkan?
Kutub-kutub
magnet mempunyai sifat-sifat khusus. Saat kutub yang sama dari dua buah magnet
batang saling didekatkan, keduanya akan saling menolak. Sebaliknya jika kutub
yang berbeda dari dua magnet didekatkan, akan terjadi tarik-menarik. Perhatikan
gambar di bawah!
Garis
medan magnet antara dua kutub magnet senama dan tidak senama
Gaya
tarik magnet banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Gaya tarik magnet
digunakan pada berbagai macam alat, mulai dari alat yang sederhana hingga alat
yang rumit. Magnet digunakan pada alat-alat berikut.
a. Ujung
gunting untuk memudahkan mengambil jarum jahit.
b. Bel
listrik untuk menggerakkan pemukul lonceng.
c. Papan
catur agar buah catur tidak mudah terguling.
d. Kompas
sebagai penunjuk arah utara-selatan.
e. Dinamo
sepeda dan generator untuk membangkitkan tenaga listrik.
f. Alat
untuk mengangkut benda-benda dari besi.
Bel listrik papan
catur compass dynamo
Magnet
dibedakan menjadi dua macam berdasarkan cara terbentuknya. Magnet tersebut
yaitu magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam terjadi secara alami,
contohnya magnet bumi. Magnet buatan merupakan magnet yang sengaja dibuat. Ada
beberapa bentuk magnet buatan, misalnya magnet batang, tabung (silinder), jarum,
huruf U, dan magnet berbentuk ladam (tapal kuda).
Bentuk-bentuk
magnet
1. Magnet batang
4.
Magnet U
2. Magnet
silinder 5.
Magnet ladam
3. Magnet jarum
(tapal kuda)
Benda-benda
yang terbuat dari besi dan baja dapat dibuat menjadi magnet dengan cara-cara
tertentu. Bagaimanakah cara membuat magnet dari benda-benda itu?
a. Cara
Induksi
Pembuatan
magnet secara induksi sangat mudah dilakukan. Akan tetapi, sifatkemagnetan
hasil induksi ini bersifat sementara. Caranya dengan menempelkan benda-benda
yang terbuat dari
logam
(besi atau baja) dengan magnet. Benda yang terbuat dari logam ini akan menjadi
bersifat magnet. Namun, jika magnet dilepaskan, sifat kemagnetan benda tersebut
juga akan hilang.
b.
Cara Gosokan
Magnet
yang digosokkan ke suatu batang besi atau baja dapat menyebabkan batang besi
atau baja mempunyai sifat kemagnetan. Semakin lama waktu penggosokan, semakin
lama pula sifat kemagnetan bertahan di dalam batang besi atau baja tersebut.
c.
Dialiri Arus Listrik
Magnet
dapat dibuat dengan cara mengalirkan arus listrik searah ke dalam suatu
penghantar. Magnet yang ditimbulkan disebut elektromagnet. Elektromagnet
pertama kali ditemukan oleh Hans Christian Oersted pada tahun 1819. Elektromagnet
bersifat sementara. Artinya, jika arus listrik diputus, sifat magnet itu akan
hilang. Kita dapat membuat elektromagnet mempunyai kekuatan lebih besar dengan
menambah jumlah baterai dan menambah jumlah lilitan. Berdasarkan uraian dan
kegiatan yang telah kamu lakukan, dapat diperoleh kesimpulan berikut.
1. Magnet
hanya menarik benda-benda tertentu, yaitu benda yang terbuat dari logam.
2. Apabila
magnet didekatkan pada benda yang terbuat dari logam, akan timbul gaya
gerak sehingga benda tersebut tertarik
menuju magnet atau tertolak menjauhi magnet.
3. Apabila
antara benda logam dengan magnet terdapat penghalang, pengaruh gaya magnet
dipengaruhi oleh ketebalan penghalang, jarak antara benda logam dengan
magnet, dan jenis benda penghalang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar